Semua itu merupakan tanda-tanda.
Tapi kau berlari maju-mundur untuk mendengarkan peristiwa-peristiwa luar biasa, menyimak wajah-wajah para kelana.
“Mengapa kau melihatku seperti orang gila?”
Aku telah kehilangan seorang kawan. Tolong, maafkan aku.
Pencarian seperti itu bukan kegagalan.
jalaludin el rumi
0 comments:
Post a Comment